Lawan Everton, Klopp Diminta Cadangkan Gomez dan Tunjuk Fabinho

bolafansclub.comLiverpool menghadapi tantangan besar ketika sepak bola level klub dilanjutkan kembali akhir pekan ini. Mereka akan menyambangi Everton dalam duel panas bertajuk Derby Merseyside.

Biasanya Liverpool lebih diunggulkan dalam pertarungan rival sekota ini, tapi sekarang kondisinya berbeda. Everton sedang bagus-bagusnya sebagai pemuncak klasemen, sedangkan Liverpool baru saja dihajar Aston Villa 2-7.

Kekalahan dari Villa inilah yang seharusnya bisa jadi pelajaran berharga. Analis Premier League yang juga mantan pemain Liverpool, Danny Murphy, meyakini bahwa Jurgen Klopp harus membuat sejumlah perubahan pada tim The Reds.

Salah satu perubahan yang dia maksud ada di lini belakang, yakni dengan mencadangkan Joe Gomez.

Gomez sedang buruk

Murphy menyoroti penampilan Gomez pada kekalahan dari Villa tersebut. Memang semua pemain Liverpool tampil di bawah standar pada laga tersebut, tapi Gomez terlihat sedikit lebih buruk. Dia tampak kesulitan mencapai level terbaiknya.

“Kami tidak bisa mengabaikan kekalahan dari Villa, itu jelas. Joe Gomez, khususnya, tampak kesulitan di jantung pertahanan tim musim ini,” buka Murphy kepada Mirror.

“Dia tampak kurang percaya diri, bahkan tidak fit jika dibandingkan dengan level terbaiknya. Ini bakal jadi keputusan besar pelatih untuk memainkan atau mencadangkan dia.”

“Keputusan ini selalu sulit. Beberapa pemain diuntungkan dengan jeda, bisa memperbaiki pikiran, dan kembali lebih kuat,” sambungnya.

Fabinho dampingi Van Dijk

Saran Murphy tidak berhenti pada mencadangkan Gomez. Dia juga memberi solusi untuk Klopp, yakni dengan memainkan Fabinho di pos bek tengah.

Ini bukan pertama kalinya Fabinho bermain jadi bek tengah mendampingi Virgil van Dijk, dan menurutnya duet dua pemain ini masih lebih tangguh.

“Saya tidak tahu karakter Gomez, tapi sebagai pengamat, saya kira lebih baik untuk Liverpool jika memilih duet Fabinho dengan Virgil van Dijk untuk derby nanti,” lanjut Murphy.

“Khususnya karena Klopp harus membangun kombinasi tangguh di lini tengah,” tandasnya.