Bolafansclub.com – Bek Real Madrid Dani Carvajal mengeluh bahwa sepakbola saat ini sedang bertindak tidak adil pada timnya.
Keluhan itu datang setelah dalam dua laga terakhirnya, Madrid selalu dikalahkan oleh Barcelona. Di pertandingan pertama, Los Blancos ditekuk Lionel Messi dengan skor 3-0 di leg kedua semifinal Copa del Rey.
Setelah itu mereka langsung bertemu lagi, di tempat yang sama yakni di Santiago Bernabeu, namun kali ini di ajang La Liga. Alih-alih bisa meraih kemenangan, pasukan Santiago Solari ini malah kembali bertekuk lutut dengan skor 1-0 berkat gol Ivan Rakitic.
Kemenangan ini membuat Barca makin kokoh di puncak klasemen La Liga. Sekarang mereka unggul 12 poin dari Madrid yang ada di peringkat ketiga.
Kemenangan ini membuat Barca menjadi tim pertama yang menang dalam tiga kunjungan berturut-turut ke Santiago Bernabeu. Hasil tersebut juga membuat Blaugrana sukses menjadi penguasa baru El Clasico setelah 87 tahun.
Kekalahan itu ternyata tak bisa diterima oleh Carvajal. Bek timnas Spanyol ini mengatakan Madrid pantas menerima lebih dari kedua laga itu.
“Sepakbola tidak adil bagi kami dalam dua pertandingan ini di mana kami memiliki peluang untuk memenangkan mereka atau setidaknya tidak kalah,” ujarnya seperti dilansir Goal International.
“Ini adalah salah satu pekan yang paling sulit,” sambung Carvajal.
Carvajal mengatakan bahwa Madrid tak boleh berlama-lama meratapi hasil itu. Sekarang mereka harus segera fokus menghadapi laga-laga di La Liga plus Liga Champions.
“Mereka adalah dua Clasico yang sangat kuat, berimbang dan serasi, tetapi mereka lebih menentukan di area penalti. Kami terlempar dari kompetisi domestik dan hampir tidak ada pilihan di liga. Pertandingan Copa lebih terbuka.”
“Hari ini Barcelona tidak menikmati banyak peluang, di babak kedua mereka hampir tidak memiliki bola. Kami memiliki lebih sedikit karena kelelahan membebani kaki. Kami belum dapat mencetak gol dan memenangkan Clasico.”
“Kami mengucapkan selamat tinggal kepada La Liga dan kami berada di gerbang final piala. Tapi sekarang saatnya untuk bangkit kembali dan berjuang untuk Liga Champions dan liga, meskipun kenyataannya adalah bahwa keuntungan melawan Barcelona hampir final,” pungkasnya.