Gara-Gara Cristiano Ronaldo, Juventus Dimintai Ganti Rugi

Bolafansclub.com Laga persahabatan antara Juventus melawan K-League All Star pekan lalu menyisakan masalah. Pihak penyelenggara, TheFasta, berencana menuntut Si Nyonya Tua secara hukum karena dianggap melanggar perjanjian terkait menit bermain Cristiano Ronaldo.

Lawatan Juventus ke Korea Selatan tersebut memang bermasalah. Bianconeri telat tiba di Seoul dari jadwal yang seharusnya. Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan baru tiba pada Jumat 26 Juli 2019 pagi waktu setempat, atau beberapa jam sebelum jadwal pertandingan pada sore hari.

Kemacetan di Kota Seoul membuat Juventus terlambat tiba hingga 50 menit di stadion. Waktu kick off terpaksa diundur. Kekecewaan penonton kian bertambah setelah Cristiano Ronaldo sama sekali tidak dimainkan selama 90 menit. Siulan bernada ejekan membahana di seantero stadion usai pertandingan.

Pihak K-League tentu saja kecewa karena tidak diingatkan sebelumnya kalau Cristiano Ronaldo tidak akan tampil sesuai perjanjian yang dibuat dengan TheFasta. K-League terpaksa meminta maaf secara terbuka kepada penonton yang hadir karena pemain asal Portugal itu tidak merumput.

“Kami memohon maaf sebesar-besarnya kepada penggemar karena Ronaldo tidak bermain meski kemudian diketahui dia mengalami masalah pada ototnya. Kami akan lebih berhati-hati di lain kesempatan agar tidak mengecewakan penonton lagi,” ujar K-League dalam pernyataan resminya, dinukil dari Football Italia, Selasa (30/7/2019).

Media-media Korea Selatan melaporkan, K-League bakal menuntut ganti rugi uang kepada TheFasta meski jumlahnya dirahasiakan. Sementara itu, pihak promotor juga hendak menuntut Juventus secara hukum karena melanggar perjanjian untuk memainkan Cristiano Ronaldo selama 45 menit.

TheFasta kecewa karena Juventus tidak memberi tahu sama sekali mengenai kondisi fisik Cristiano Ronaldo yang menjadi daya tarik utama pertandingan tersebut. Pihak klub berdalih, pemain berusia 34 tahun itu diparkir karena dikhawatirkan mengalami cedera di tengah jadwal padat masa pramusim.