El Clasico Penting? Zidane: Cuma 3 Poin Kok, Sama Seperti Lawan Eibar

bolafansclub.comZinedine Zidane memahami duel El Clasico kontra Barcelona sangat penting untuk Real Madrid. Namun, baginya laga ini tidak lebih istimewa dari laga-laga lainnya di La Liga, hanya soal tiga poin.

Minggu (11/4/2021), Madrid akan meladeni Barcelona dalam duel pekan ke-30 La Liga 2020/21. Hasil laga ini akan berdampak langsung pada persaingan kedua tim di papan atas.

Saat ini ada Atletico Madrid di puncak klasemen dengan 66 poin. Barcelona unggul di peringkat dua dengan 65 poin. Madrid mengekor di bawahnya dengan 63 poin.

Artinya, Madrid tidak boleh kalah untuk tetap menjaga persaingan, dan jika menang, Los Blancos bakal menyalip Barca untuk naik ke peringkat dua.

Hanya 3 poin

Zidane tahu kondisi tersebut, persaingan di papan atas sedang panas. Namun, baginya laga ini hanya soal tiga poin, tidak lebih dari itu. Madrid juga sudah siap memberikan yang terbaik dalam kondisi mereka yang sekarang.

“Ini hanya tiga poin, sama seperti laga kontra Eibar atau Cadiz. Benar dampaknya tidak sama, tapi ini hanya soal tiga poin dan kami akan mencoba memenangi pertandingan,” kata Zidane di laman resmi Real Madrid.

“Kami tahu laga ini akan sulit. Saya tidak merasa jika kami kalah maka persaingan liga sudah berakhir.”

“Kami hanya bersiap menyambut pertandingan dan memberikan segalanya. Kami positif dan ingin memberikan sepak bola hebat,” imbuhnya.

Masih panjang

Lagi pula, duel El Clasico kali ini bertempat di pekan ke-30 La Liga. Masih ada 8 pertandingan sisa, Zidane yakin bakal ada kejutan berikutnya. Karena itu, baginya laga ini tidak akan langsung menentukan siapa yang jadi juara.

“Apa pun yang terjadi, juara liga tidak akan ditentukan sampai di pertandingan terakhir. Kondisinya sangat kompetitif, persaingan hebat, setiap tim punya peluang juara dan kita tidak akan tahu sampai akhir nanti,” sambung Zidane.

“Masih ada banyak poin yang bisa diperjuangkan. Kami sudah berkembang secara defensif dan kami harus menyuguhkan performa hebat jika ingin menang.”

“Musim belum selesai dan kami belum menjuarai apa pun,” tutupnya.