Bolafansclub.com – Chelsea mungkin jadi salah satu klub yang gigit jari melihat transfer Rapinha ke Barcelona. Pasalnya, The Blues sempat mencapai kesepakatan dengan Leeds United.
Saga transfer Raphinha memang unik. Barca sudah mencapai kesepakatan verbal sejak Februari 2022, tapi mereka terlambat bergerak di bursa transfer musim panas ini karena masalah finansial.
Celah ini kemudian dimanfaatkan Chelsea. The Blues terjun dalam pemburuan sekitar dua pekan lalu dan langsung mencapai kesepakatan harga dengan Leeds.
Biar begitu, Raphinha pribadi menolak bergabung dengan Chelsea dan memilih menunggu pergerakan Barca. Akhirnya, Jumat (15/7/2022) lalu Leeds mengonfirmasi bahwa Raphinha telah jadi pemain Barca.
Chelsea Sedang Kacau Gara-gara Rapinha
Saga transfer Raphinha ini juga diperhatikan oleh analis Premier League, Frank McAvennie. Menurutnya, Chelsea tidak bisa berbuat banyak ketika harus bersaing dengan Barca.
Bukan berarti Chelsea kalah top dari Barca, tapi situasinya sedang tidak ideal. Klub London itu baru saja membereskan masalah internal klub.
“Chelsea sempat merasa berhasil mendapatkan dia [Raphinha], tapi ketika Barcelona atau Real Madrid, tim-tim besar itu datang, Anda bakal sulit menolak,” ujar McAvennie di Football Insider.
“Chelsea adalah tim top, tapi mereka belum mencapai level itu [Barca], terlebih di tengah kekacauan yang terjadi di Stamford Bridge pada saat itu.”
Siapa yang tolak Barca?
Lagi pula, McAvennie mengakui bahwa Raphinha telah membuat keputusan rasional. Tidak banyak pemain yang bisa menolak ketika Barca datang memanggil.
“Siapa yang tidak mau bermain untuk Barcelona? Tidak masuk akal menolak mereka. Saya paham mengapa dia ingin pergi ke sana,” lanjut McAvennie.
“Dia punya bakat luar biasa, tapi dengan datang ke Barca dia akan menyadari bahwa begitu dia tidak main apik di satu laga baka dia tidak akan bermain di laga berikutnya.”
“Dia harus terus-menerus memberikan yang terbaik di setiap pertandingan,” tandasnya.