Barcelona Menderita Karena Pertahankan Pemain yang Sudah Kedaluwarsa, Sepakat?

bolafansclub.comSalah satu kandidat Presiden Barcelona, Jordi Farre, meyakini Blaugrana terpuruk musim 2019-20 kemarin karena manajemen klub salah membuat keputusan dengan mempertahankan para pemain yang telah kedaluwarsa alias sudah tua.

Barcelona gagal total pada musim 2019-20 ini. Mereka tak bisa meraih satu pun trofi juara.

Lionel Messi dkk gagal di La Liga karena dikalahkan Real Madrid. Sementara di ajang Liga Champions mereka tersingkir di babak perempatfinal dari Bayern Munchen.

Kekalahan dari Bayern ini sendiri sangat memalukan bagi Barca karena mereka dipermak dengan skor 8-2. Hal ini kemudian memantik adanya perombakan dalam skuat Catalan tersebut.

Pelatih Quique Setien sudah dipecat. Ia digantikan oleh Ronald Koeman. Eric Abidal juga sudah didepak dan digantikan oleh Ramon Planes di posisi sporting director.

Manajemen Barcelona Telat Jual Pemain

Jordi Farre angkat bicara soal kegagalan Barcelona pada musim ini. Ia mengaku paham apa alasan Lionel Messi dkk gagal meraih prestasi.

Dikatakannya kesalahan pada pada manajemen klub. Mereka tak segera menjual pemain yang sudah kedaluwarsa alias sudah tua.

“Banyak [kesalahan manajemen], karena banyak hal telah dilakukan dengan sangat buruk. Tidak ada yang bisa melihat bahwa perubahan generasi dalam skuat diperlukan,” bebernya pada Diario Sport.

“Sebaliknya, [kontrak] pemain telah diperbarui tanpa kriteria olahraga yang logis. Apa yang seharusnya dilakukan sedikit demi sedikit sekarang harus dilakukan secara tiba-tiba dan dengan cara yang lebih traumatis,” ketus Farre.

Siapa Itu Jordi Farre?

Tahun depan, 2021, Barcelona akan menggelar pemilihan umum untuk mengusung presiden klub yang baru. Saat ini kursi tersebut ditempati oleh Josep Maria Bartomeu.

Ada sejumlah kandidat yang bersaing dengan Bartomeu untuk menempati posisi presiden klub itu. Jordi Farre adalah salah satunya.

Ia juga akan bersaing dengan Victor Font dan Lluis Fernandez Ala. Ini bukan pertama kalinya Farre ‘nyalon’ untuk meraih posisi sebagai orang nomor satu di Barcelona.

Sebelumnya Jordi Farre juga pernah ikut pemilu presiden Barcelona pada tahun 2014 silam. Namun ia kalah melawan Josep Maria Bartomeu.