Bolafansclub.com – Arsenal memperpanjang puasa kemenangan usai ditahan imbang Vitoria Guimaraes. Unai Emery menyebut sejumlah aspek yang perlu diperbaiki.
Arsenal ditahan imbang 1-1 oleh Vitoria dalam pertandingan matchday IV Liga Europa di Estadion D. Afonso Henriques, Kamis (7/11/2019) dini hari WIB. Unggul lebih dulu berkat Shkodran Mustafi, The Gunners kehilangan kemenangan di depan mata pada menit ke-91 usai dibobol Bruno Duarte.
Dalam pertandingan ini, Arsenal sejatinya lebih banyak menguasai bola dengan perbandingan 65%-35%. Namun mereka kurang mampu memaksimalkannya menjadi ancaman-ancaman serius.
Anak-anak London utara ini melepaskan tujuh tembakan dengan hanya satu yang on target. Sementara tuan rumah punya 15 percobaan, empat di antaranya mengarah ke gawang.
Emery menyoroti distribusi bola timnya yang kerap terputus hingga berujung serangan balik lawan, juga kurang tenangnya para pemain di sepertiga akhir.
“Saya rasa kami banyak menguasai bola dan kami mengontrol pertandingan, tapi kemudian kami membiarkan mereka menekan balik lewat serangan balik dari sejumlah umpan ceroboh. Di babak kedua kami tampil lebih baik, mengumpan lebih baik, dan lebih banyak mengalirkan bola ke depan,” katanya di situs resmi klub.
“Menurut saya kami perlu lebih tenang di sepertiga akhir untuk menuntaskan peluang-peluang. Kami berhasil untuk tidak kebobolan sebelum kami mencetak gol, tapi kemudian sayangnya mereka mendapatkan gol penyama. Kami seharusnya bisa lebih baik menangani laga ini tapi pada akhirnya harus menerima hasil imbang.”
“Di kompetisi ini, Anda harus menghadapi semuanya dengan serius. Seperti yang kami bilang, mereka sangat bagus ketika bermain di kandang dan hari ini mereka menunjukkannya. Mereka ada di Liga Europa karena sebuah alasan dan itulah sebabnya Anda harus menghormati setiap lawan, dan bermain di level terbaik untuk mencoba menang,” tandas manajer asal Spanyol ini.
Ini adalah pertandingan keempat secara beruntun di mana Arsenal gagal menang. Sebelumnya mereka berimbang di dua laga dan sekali kalah dari Liverpool via adu penalti.