Manchester United Kalahkan Arsenal, Erik ten Hag Tak Ragu Lontarkan Pujian

Bermodalkan tiga kemenangan secara beruntun, Manchester United yang mengawali musim 2022/23 dengan dua hasil buruk dilaporkan mereka masih berhasil untuk mempertahankan tren positifnya itu.

Yang terbaru, Setan Merah sanggup menumbangkan Arsenal selaku tim pemuncak di klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan skor 3 – 1 di Old Trafford pada hari Minggu (4/9) malam WIB.

Tentu, kemenangan ini kembali mengangkat posisi Manchester United ke urutan lima di klasemen sementara dengan perolehan 12 poin dari 6 pertandingan yang sudah dijalani. Selain itu, keberhasilan kemarin juga jadi modal berharganya untuk menghadapi laga berat pada pertandingan berikutnya.

Mengingat, Manchester United sudah dijadwalkan bakal menjamu Real Sociedad di Old Trafford pada pertandingan pertama di  Grup E Liga Europa musim ini. Sudah pasti, kemenangan atas tim perwakilan Spanyol itu bakal jadi hal wajib yang harus diamankan oleh Cristiano Ronaldo cs.

Berjalan Cukup Sengit

Terlepas dari itu, Manchester United yang bertindak sebagai tuan rumah pada pertandingan kemarin justru diketahui mereka gagal untuk jadi tim yang tampil dominan. Dari yang dikutip Sofascore, The Red Devils hanya mampu meraih persentase sekitar 40 persen saja untuk penguasaan bolanya.

Selain itu, Manchester United juga tidak memiliki total peluang yang banyak lantaran mereka hanya membuat 10 dan tamunya sukses menciptakan 16. Meski demikian, jalannya laga antara kedua tim ini saat babak pertamanya justru berjalan cukup panas.  

Yang mengejutkan, Arsenal sebenarnya sempat membuat gol lebih dulu lewat Gabriel Martinelli di menit 13’. Sayangnya, gol yang dibuat penyerang asal Brasil ini justru dianulir oleh sang pengadil lapangan lantaran Martin Odegaard dianggap sudah melakukan pelanggaran lebih dulu saat menjatuhkan Christian Eriksen.

Sesudah itu, masing-masing tim ini secara bergantian saling melancarkan serangan. Akan tetapi, Manchester United justru menjadi tim yang sanggup memecahkan keunggulannya lebih dulu di menit 35’ lewat Antony.

Melalui umpan pendek Marcus Rashford, penyerang baru asal Brasil itu tidak menemui kesulitan sama sekali saat menaklukkan kiper Arsenal yakni Aaron Ramsdale dengan tembakan keras mendatar yang diarahkan ke tiang jauh kanan.

Menariknya, gol tersebut benar-benar berhasil memicu semangat Arsenal untuk dapat mengejar ketertinggalannya. Sayangnya, peluang demi peluang yang dibuat tim asal London Utara itu sampai turun minum tetap tidak membuahkan.

Namun, upaya Arsenal untuk dapat menyamakan kedudukan baru bisa terjadi saat di babak kedua. Ya, gol dari tim asuhan Mikel Arteta itu tercipta saat laga menginjak menit 60’. Lewat kesalahan Diogo Dalot membuang bola, Bukayo Saka yang mendapatkan bolanya tak ragu untuk melepas tembakan yang gagal dihalau pemain bertahan Manchester United.

Yang Disampaikan Erik Ten Hag

Merespon gol penyama yang diciptakan Arsenal, Manchester United tidak memerlukan waktu lama untuk membuat gol keduanya. Meneruskan umpan yang dilepas Bruno Fernandes, Marcus Rashford mampu mencatatkan namanya papan skor di menit 66’ sesudah melepas tembakan keras mendatar yang gagal diantisipasi pemain bertahan dan penjaga gawang dari tamunya.

Tak berhenti sampai disitu saja, Marcus Rashford benar-benar menjadi mimpi buruk untuk Arsenal pada laga kemarin. Hal tersebut terjadi, sesudah punggawa Timnas Inggris ini menciptakan gol keduanya yang sekaligus jadi gol terakhir pada pertandingan kemarin.

Memanfaatkan umpan silang mendatar Christian Eriksen saat berada di kotak penalti Arsenal, Marcus Rashford tak sulit untuk menuntaskannya menjadi gol di menit 75’.

Terkait hasil ini, Erik ten Hag selaku pelatih Manchester United mengklaim tak ragu untuk melontarkan pujian kepada penampilan sektor pertahanan timnya.

“Mungkin, Arsenal sudah memperlihatkan performa yang apik. Akan tetapi, kami memiliki pertahanan yang lebih bagus. Bahkan, mereka pun kesusahan untuk dapat menghancurkan kami lantaran tim ini hanya unggul dalam pergerakan serta kreativitasnya saja.” paparnya kepada BBC.