Dahulu fans mengenal twin tower Vidic-Ferdinand. Saat ini Arsenal memiliki duet kokoh seperti karang di lini belakang yaitu Saliba-Magalhaes.
Berkat duet mereka, berkali-kali Wilfried Zaha, Jordan Ayew dan Odsonne Edouard mati gaya saat ingin menjebol blokade pertahanan Arsenal. Trisula Crystal Palace membuat frustasi sepanjang laga karena lini belakang The Gunners yang kokoh.
Tembok defensif Arsenal tersebut bernama William Saliba dan Gabriel Magalhaes! Fans melabeli mereka sebagai duet twin tower baru di liga Inggris.
Memang rasanya sah-sah saja karena keduanya memiliki postur tubuh yang bagus bahkan tinggi menjulang yang lebih dari 190 cm.
Duet Maut Mengantarkan Arsenal Meraih Kemenangan
Duet maut twin tower itu mengantarkan The Gunners meraih kemenangan. Arsenal sebagai pembuka Liga Primer Inggris 2022/23 meraih kemenangan.
Memang Gabriel Martinelli yang mencetak gol pembuka dan aksi Bukayo Saka membuat March Guelhi meraih gol bunuh diri di babak kedua. Akan tetapi lampu sorot sang bintang tertuju pada sektor pertahanan Arsenal.
Lini defensif Arsenal itu yang menjadi objek perbincangan positif setelah laga.
Perbincangan positif yang dilontarkan William Saliba begitu unggul dalam menjaga areanya. Mereka unggul saat duel di darat maupun saat di udara.
Tekelnya bersih, tampil penuh percaya diri dan mendapatkan kecemerlangan sang debutan. Tak pelak jika sehabis pertandingan Saliba dinobatkan sebagai Man of The Match.
Layak untuk Saliba
Layak merupakan ungkapan yang pantas disematkan untuk Saliba. Bek 21 tahun tersebut berhasil memenangkan duel udara 100%, selain itu dia juga menuntaskan tekel 100%.
Tidak hanya itu saja Saliba juga berhasil memenangkan perebutan bola sebanyak 7 kali dan membuat enam sapuan bola. Bahkan akurasinya mencapai 94%.
Yang sangat mengesankan, Saliba bermain dengan bersih 100% karena selama laga ia tidak membuat pelanggaran. Berkat performanya tersebut nama Saliba menjadi trending di media sosial menyusul debut impian. Berbagai macam pujian menghampirinya bahkan disebut sebagai bek terbaik Liga Primer di masa depan.
Mikel Arteta Kagum dan Kehabisan Kata-Kata
Manajer Arsenal Mikel Arteta kehabisan kata-kata untuk mendeskripsikan penampilan fantastis Saliba dalam debut kompetitifnya. Ia mengatakan Anda tidak akan pernah melihat hal seperti itu pada pemain usia 21 tahun.
Melakukan debut di Liga Primer dan menghadapi lawan seperti ini. Dengan para pemain yang memiliki fisik demikian, mengatasi situasi dengan ketenangan, sungguh kredit yang istimewa untuk anak satu ini.
Arteta juga mengaku puas dengan strategi transfer saat pertama kali membeli Saliba saat usia 19 tahun. Setelah itu memulangkan ke Emirates dua tahun setelah bek Prancis menjalani dua kali periode peminjaman di Ligue 1 Prancis.
Yang perlu diketahui, Saliba merupakan pemain muda terbaik pada liga Prancis musim lalu.
“Mendatangkannya saat usia 19 tahun (red: Saliba) dan membawa kembali dua tahun kemudian adalah hal tak biasa. Ia begitu berambisi dan ingin datang kembali dan membuktikan jika dirinya siap,” tambah Arteta.
Magalhaes Tidak Kalah Mengesankan
Partner Saliba di jantung pertahanan, Magalhaes juga tidak kalah mengesankan. Magalhaes mampu tampil cemerlang kemudian mengawal Aaron Ramsdale di bawah mistar gawang.
Bek Brasil tersebut membuat tiga clearance, dua blokade dan satu intersep sukses. Ia mampu melepaskan 56 kali operan dan rasio suksesnya mencapai 89%. Magalhaes membentuk pasangan serasi dengan Saliba di depan kotak sensitif Arsenal.
Baca juga : Arsenal Pasang Harga Tinggi Gabriel Magalhaes Yang Diincar Juventus
Duet Twin Tower Arsenal sangat mengesankan. Ketika Magalhaes melakukan satu dua kesalahan, Saliba dengan tanggap akan menutupinya, begitu pula sebaliknya. Duet Saliba-Magalhaes saling melengkapi bahkan menjadi pemandangan yang tidak akan dirasakan oleh fans Arsenal dalam 10 hingga 15 tahun ke belakang.
Magalhaes dan Saliba telah membangun bonding yang kuat sejak pramusim, Arteta menduetkan mereka di empat laga pramusim terakhir. Menariknya Arsenal tidak pernah kebobolan dalam empat laga itu.