Bolafansclub.com – Timnas Indonesia berhasil menaklukkan Kamboja dengan skor 4-2 dalam laga pembuka di ajang Piala AFF 2020, Kamis (9/12/2021). Kemenangan ini penting sebagai langkah awal pasukan Shin Tae-yong.
Skuad Garuda bermain baik di babak pertama dan sempat unggul 3-1 menuju babak kedua. Seharusnya laga relatif mudah, tapi sayangnya permainan Indonesia menurun di babak kedua.
Selalu Kebobolan di Babak ke 2
Jika melihat data statistik, Timnas Indonesia memang punya tren negatif yaitu sering kebobolan pada babak kedua. Contohnya ketika bertemu Chinese Taipei di kualifikasi Piala Asia beberapa waktu lalu. Timnas Indonesia kebobolan pada menit akhir babak kedua meski menang 2-1.
Tren terulang pada partai uji coba menuju Piala AFF 2020 kontra Myanmar. Anak asuh Shin Tae-yong memang menang 4-1. Tapi satu-satunya gol Myanmar dibuat pada babak kedua, menit 73.
Kembali Terjadi Saat Bersua Oman dan Afghanistan
Tren kebobolan di babak kedua kembali terjadi saat bertemu Oman dan Afghanistan pada laga uji coba sebelum Piala AFF 2020. Ketika bersua Oman, Timnas Indonesia kalah 1-3 dan dua kebobolan di antaranya tercipta babak kedua. Melawan Afghanistan lebih dramatis.
Lini belakang skuad asuhan Shin Tae-yong harus memungut bola dari gawang lawan di babak kedua, tepatnya menit ke-85. Nahasnya saat itu, Indonesia akhirnya kandas 0-1.
Kesimpulannya tren performa Timnas Indonesia yang cenderung menurun di babak kedua bukan kali pertama terjadi saat bersua Kamboja. Jelas Shin Tae-yong punya pekerjaan rumah berat.