Gagal Liga Champions, Mourinho Ingin Lampiaskan ke Manchester United

Bolafansclub.comJose Mourinho tak mau berlama-lama kecewa menyusul kegagalan Tottenham Hotspur dari panggung Liga Champions. Mourinho pun ingin melampiaskan hasil buruk tersebut dengan menargetkan anak asuhnya bisa menumbangkan Manchester United dalam lanjutan Liga Primer Inggris.

Hasil minor di kasta tertinggi Eropa itu sebenarnya sudah diprediksi Mourinho sebelum pertandingan. Maklum, lilitan cedera yang dialami sejumlah pemain andalannya membuat Tottenham harus menyerah dari wakil Bundesliga, RB Leipzig.

Setelah tumbang di kandang sendiri 0-1, pasukan Mourinho tak berdaya ketika bertandang ke Red Bull Arena, Rabu (11/3) dini hari. Kalah 0-3, membuat Tottenham merelakan gagal meraih gelar trofi musim ini.

“Tentu saja saya sangat positif kemarin. Itulah yang harus saya lakukan sepanjang waktu. Saya memotivasi para pemain, kami semua percaya, tetapi kami tahu pada saat ini sangat sulit,” kata Mourinho kepada BT Sport usai pertandingan.

Namun Mourinho tak mau menyalahkan anak asuhnya. “Para pemain memberikan apa yang mereka bisa dan hanya itu. Kami melakukan kesalahan dan yang kami analisis di pertandingan sebelumnya. Terkadang ketika Anda tidak memiliki lebih banyak untuk memberi, Anda memberi apa yang Anda bisa. Saya bersama anak-anak.”

“Mungkin bagus untuk mengalami saat-saat sulit. Itu adalah momen yang dapat mempersiapkan masa depan dengan cara yang lebih baik,” sambungnya.

Bukan bermaksud mencari alasan, namun banyaknya pemain cedera mempengaruhi penampilan permainan Tottenham. “Tidak ada yang bisa disalahkan ketika dalam setiap pertandingan Anda mengalami cedera traumatis,” kata Mourinho.

“Kami kehilangan Son, kami kehilangan Bergwijn, saya tidak ingin berbicara tentang yang sudah lama kami hilangkan. Itulah kisah musim ini. Dimulai dengan buruk, dan itu sangat, sangat sulit.

“Musim panas ini, kecuali sesuatu terjadi, kita akan memiliki Son, Kane, Bergwijn, Sissoko, dan itu besar sekali. Ini penting bagi siapa pun, dan siapa pun akan menolak situasi seperti itu. Kami pergi sampai batas kami melawan Manchester United dan mari kita lihat bagaimana kami mengakhiri musim.”