Bolafansclub.com – Laga melawan Valencia menjadi momen indah bagi gelandang Real Madrid, Luka Modric. Sebab, dia mencetak gol dan memastikan telah mencetak 100 gol dalam karir sepak bola profesionalnya.
Real Madrid berjumpa Valencia pada pertandingan semifinal Supercopa de Espana, Kamis (9/1/2020) dini hari WIB. Real Madrid menang dengan skor 3-1 pada laga yang digelar di King Abdullah Sport City.
Kemenangan Real Madrid dibuka lewat gol Toni Kroos pada menit ke-15. Setelah itu, ada Isco yang mencetak gol pada menit ke-39. Luka Modric kemudian mencetak gol pada menit ke-65.
Valencia mendapat gol hiburan dari penalti Dani Parejo pada menit 90+2. Real Madrid pun melaju ke final untuk menantang pemenang duel Barcelona vs Atletico Madrid yang digelar Jumat (10/1/2020) dini hari WIB.
100 Gol Luka Modric
Luka Modric mencetak satu gol ke gawang Valencia. Pemain berusia 34 tahun mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-65. Gol Luka Modric diciptakan dengan teknik menendang yang indah.
Gol bermula dari pergerakan Isco di sisi kiri serangan Real Madrid. Isco memberikan umpan pada Luka Jovic, yang kemudian diteruskan kepada Luka Modric. Tanpa pengawalan berarti dari Gabriel Paulista, Luka Modric dengan mudah mencetak gol.
Luka Modric mencetak gol lewat tendangan terukur dengan memakai bagian ujung luar kakinya. Bola melengkung dan membuat penjaga gawang Jaume Domenech tidak mampu berbuat banyak untuk menepisnya.
Gol ke gawang Valencia ini sekaligus menjadi gol ke-100 dalam karir sepak bola Luka Modric. Dia kini sudah mencetak 22 gol untuk Real Madrid pada semua kompetisi. Capaian yang bagus untuk seorang gelandang.
Distrubusi gol Luka Modric:
Dinamo Zagreb: 33 gol
Inter Zapresic: 4 gol
Zrinjski Mostar: 8 gol
Tottenham: 17 gol
Real Madrid: 22 gol
Kroasia: 16 gol
Luka Modric Belum Habis
Laga melawan Valencia hanya satu dari banyak penampilan apik Luka Modric bersama Real Madrid pada musim 2019/2020 ini. Walau usianya sudah tidak lagi muda, Luka Modric masih menjadi tumpuan di lini tengah Real Madrid.
Luka Modric kini sudah mencetak lima gol untuk Real Madrid di semua kompetisi. Artinya, dia juga sudah menyamai catatan gol terbanyaknya dalam satu musim, terhitung sejak 2010 saat pindah ke Tottenham.
Performa apik Luka Modric menjadi bukti bahwa dia belum habis. Keputusan Zinedine Zidane tidak melepas Luka Modric pada awal musim 2019/2020 terbukti jitu. Luka Modric masih menjadi pemain yang sangat penting bagi Real Madrid.