Bolafansclub.com – Penyerang anyar Real Madrid, Luka Jovic, tidak memungkiri bahwa yang menjadi salah satu keunggulannya adalah rasa percaya dirinya yang tinggi. Bahkan, penyerang berpaspor Serbia itu selalu percaya kalau ia dilahirkan ke dunia ini dengan diberkahi bakat untuk mencetak gol.
Nama Luka Jovic sejatinya baru melejit di musim kompetisi 2018-2019 kala ia membela Eintracht Frankfurt. Meski masih berusia 21 tahun, namun Jovic telah membuktikan kalau dirinya layak untuk diperhitungkan sebagai striker.
Sepanjang musim lalu, Jovic tercatat berhasil membukukan 27 gol dalam 48 penampilan bersama Frankfurt. Tak ayal, kondisi tersebut membuat Madrid tak ragu menebus Jovic dengan mahar 60 juta euro atau sekira Rp940 miliar.
Jovic sendiri sebenarnya tak menyangka kalau kariernya bisa melesat dalam kurun waktu yang singkat. Karena pada 2016 Jovic masih menjadi bagian dari klub Serbia, Red Star Belgrade. Akan tetapi, soal kemampuannya membobol gawang lawan, Jovic tak memungkiri kalau sejak dahulu ia sudah terobsesi untuk melakukannya.
“Terkadang saya pikir saya terlahir dengan itu. Semua orang dalam kehidupan ini memiliki bakat tertentu, dan saya pikir bakat saya adalah mencetak gol. Saya tidak tahu bagaimana akhirnya saya bermain sebagai seorang striker, tetapi sejauh yang saya ingat, saya selalu terobsesi dengan penilaian,” ujar Jovic, mengutip dari Goal, Selasa (16/7/2019).
“Saya kira pelatih saya pasti melihat naluri itu dalam diri saya, karena mereka menempatkan saya pada posisi striker sejak langkah pertama saya di sepakbola. Banyak hal terjadi dengan sangat cepat bagi saya. Beberapa tahun yang lalu, saya hanya bermimpi bermain untuk Red Star,” tandas Jovic.